Al Quran : Tidak Benar Yesus Anak Haram Dari Tentara Romawi Pantera

Apakah mukjizat pertama Yesus (Isa). Jika kita bertanya kepada kaum Kristen, maka mereka akan menjawab bahwa mukjizat pertama Yesus yaitu merubah AIR BIASA menjadi AIR ANGGUR (Yohanes 2: 1-10). Sedangkan menurut Islam, mukjizat pertama Yesus (Isa) adalah BISA BICARA SAAT BAYI. Mari kita kaji mana yang lebih rasional dari dua mukjizat pertama Yesus diatas. Orang Islam dan Kristen sama-sama tahu bahwa Yesus lahir dengan keajaiban. Ketika Maria melahirkan Yesus tanpa seorang suami, bisakah anda bayangkan apa yang akan menimpa Maria. Tentu Maria akan dituduh telah berbuat Zina oleh Kaum Yahudi.

Tahun 2006 terbit buku T h e  J e s u s  D y n a s t y karya James Tabor yang menghidupkan kembali fitnah bahwa Yesus itu anak Maria yang berzina dengan tentara Romawi bernama Pantera. Menghadapi Tuduhan ini, Alkitab Injil (Kristen) tidak mempunyai jawabannya.

Of all the controversial elements in my book The Jesus Dynasty, my treatment of the Pantera traditions is perhaps the most disturbing to some Christians. I really regret that this is the case. As I have argued elsewhere, if Joseph was not Jesus’ father, and the “illegitimacy” tradition has some historical legitimacy, we can not dismiss the possibility that Jesus’ father was named Pantera. This would not have to imply something sinister or immoral, see my post “Joining the Slanders.” In fact, if Pantera were close to the age of Mary when she became pregnant he would not have even been in the Roman army at the time. We will never know the details, but as I have asked–why imagine the worse? In fact, there is some emerging evidence that Pantera was a family name and he was actually related to Mary (JESUS SON OF PANTERA : POETIC REMEMBRANCES).

Terjemahannya : Dari semua elemen yang kontroversial dalam buku saya ini Jesus Dinasti, perawatan saya tradisi Pantera mungkin yang paling mengganggu beberapa orang Kristen. Aku benar-benar menyesal bahwa hal ini terjadi. Seperti yang saya telah menyatakan di tempat lain, jika Yusuf bukan ayah Yesus, dan "haram" tradisi memiliki beberapa keabsahan sejarah, kita tidak bisa mengabaikan kemungkinan bahwa ayah Yesus  bernama Pantera. Hal ini tidak perlu menyiratkan sesuatu yang jahat atau tidak bermoral, lihat posting saya "Bergabung dengan fitnah." Bahkan, jika Pantera dekat dengan usia Maria saat ia hamil ia tidak akan bahkan telah berada ditentara Romawi pada saat itu. Kita tidak akan pernah tahu detailnya, tapi seperti yang saya telah meminta-mengapa membayangkan lebih buruk? Bahkan, ada beberapa bukti yang muncul bahwa Pantera adalah nama keluarga dan dia benar-benar berhubungan dengan Maria (JESUS SON OF PANTERA : POETIC REMEMBRANCES).

Lalu bagaimana Sikap Islam menhadapi fitnah terhadap ibu Yesus?. Hal ini sudah terjawab oleh firman Allah dalam Al Quran. Ketika kaum Yahudi bertanya pada Maria atas tuduhan zina, tentu Maria tidak bisa berkata apa-apa. Yang terjadi kemudian adalah Maria menunjuk kepada sang bayi (bayi Yesus) dan meminta mereka bertanya sendiri.

“Maka Maryam membawa anak itu kepada kaumnya dengan menggendongnya. Kaumnya berkata: “Hai Maryam, sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang amat munkar.” “Hai saudara perempuan Harun (Aaron), ayahmu sekali-kali bukanlah seorang yang jahat dan ibumu sekali-kali bukanlah seorang pezina” (QS Maryam 19 : 27-28)
 
maka Maryam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata : Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih dalam ayunan. (QS. 19:29). 
Tentu kaum Yahudi merasa aneh dengan anjuran Maria untuk bertanya kepada si bayi Yesus, dengan mengatakan “bagaimana kami akan berbicara dengan anak bayi”. Lalu suatu kajaiban terjadi. Bayi Yesus ternyata dapat berbicara pada mereka. Bayi Yesus berkata :
Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al-Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi. Dan Dia menjadikan aku seorang yang berbakti di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup. Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali. (QS. 19:30-33).
Orang Kristen kadang mengartikan QS 19:33 : Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali, sebagai bukti bahwa Yesus mati dan bangkit dari kematian setelah disalib. Padahal maksud ayat itu adalah bahwa semua manusia akan LAHIR-MATI-BANGKIT DARI KEMATIAN. Dan Yesus mengalami proses tersebut dengan penuh kesejahteraan. Jadi bukannya bangkit dari kematian setelah penyaliban, tetapi bangkit dari kematian pada hari kebangkitan (setelah kiamat).
Kesimpulan : Secara logika tentu versi Islam lebih masuk akal, karena saat Maria melahirkan merupakan saat terdesaknya ia akan tuduhan zina. Jadi tidak mungkin mukjizat pertama Yesus dapat merubah air biasa jadi air anggur ketika ia dituduh berzina. Terbukti Islam telah menyelamatkan ibu Yesus dari tuduhan Zina.

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.